fanfiction ke-2 nih. Maaf ya kalo ceritanya jelek, maklum amatiran. Selamat membaca!
Oya, jangan lupa juga fanfic Balada Magnae yak! Peace love en gaoool ^___^
Tittle : AngelTeuk Hyung, Saranghae...
Cast : SuJu All Member (without Kangin, Kibum, Hangeng)
gambar diambil dari klik
Leeteuk membuka mata saat ia merasakan sinar matahari menembus masuk melalui kaca jendela yang setengah terbuka. Huffh, ternyata sudah pagi. Tapi kenapa badannya terasa sakit semua, ya? Leeteuk mengucek-ngucek matanya sementara kepalanya terasa berputar-putar. Gawat, sepertinya sang leader demam. Padahal hari ini dia udah janji sama dongsaeng-dongsaengnya buat jalan-jalan, refreshing mumpung lagi nggak ada schedule gitu.
“Hyung, udah siap belum??” Tiba-tiba Donghae masuk dan tertegun melihat hyung-nya yang masih tergolek diatas kasur. “Ya, Hyung! Kenapa kau belum siap juga?! Bukannya semalam kau mewanti-wanti kami untuk bangun pagi!” protesnya.
“Mianhae, Donghae-ah... tadi hyung sedikit pusing. Tapi sekarang udah nggak apa-apa. Aku akan bersiap-siap dulu” Leeteuk lalu bangkit dan berjalan terhuyung menuju kamar mandi.
Sementara itu diruang tengah Dorm seperti biasa selalu rame, apalagi disana-sini terdapat tas-tas dan beberapa tenda lipat. Eunhyuk masih menyempatkan diri untuk merapikan rak yang terdapat dibawah meja tivi. Emang ya, jiwa pembokat namja yang satu ini begitu kuat, hihihi. Ia menyepak kesal kaki Kyuhyun yang main game dengan cueknya diatas sofa.
“Cho Kyuhyun, apa kau tidak lihat semua sedang sibuk? Cepat bantu, jangan main game saja!!” Teriaknya galak.
“Aku kan magnae, hyung. Seharusnya kalian memanjakanku! Apalagi kau sudah beres-beres, Sungmin hyung juga sudah menyapu tadi, lantas aku harus bantu apa? Kalian yakin mau menyuruhku membantu Ryeowook hyung memasak??!” Jawab Kyuhyun sok imut. Dan tentu saja nggak akan pernah ada member yang akan membiarkan Kyuhyun membantu Ryeowook menyiapkan makanan, kecuali kalau kau ingin makan siangmu berantakan.
Tak lama kemudian semua sudah siap, semua perbekalan dan alat-alat perang macam baju ganti, topi, alat pancing, dan sebagainya sudah di pak, siap diangkut ke van mereka yang sudah menunggu dibawah sana. Yesung kemudian melihat sekeliling dan menyadari ada seseorang yang belum berada disana. “Hei, mana Leeteuk hyung??” tanyanya membuat semua kepala celingukan.
“Aku disini,” Leeteuk tiba-tiba keluar dari kamarnya, “Aku nggak jadi ikut hari ini.” Ujarnya singkat.
“Mwo?? Yeah Hyung... tapi kita kan sudah lama menunggu hari ini...” ujar Siwon memelas diikuti protes dari yang lainnya.
“Tapi aku benar-benar nggak bisa, soalnya...soalnya tadi, eh.. ada telpon dari kantor, katanya manager mau bertemu denganku...”
“Bukankah hari ini kita kosong? Yang benar saja..” Sungmin merengut.
Leeteuk tersenyum, “Kalian tetap bisa pergi kok, mereka cuma mau bertemu denganku. Tenang saja, kalo urusannya cepat selesai hyung akan menyusul kalian, arasseo?!”
“Tapi kan nggak seru kalo Hyung nggak ikutan...” Ryeowook yang emang berhati lembut setengah meringis.
“Tenang saja, Kyuhyun Hyung akan menjaga kalian semua. Hahaha..” Jawab Kyuhyun narsis yang langsung ditoyoran kepalanya sama Heechul dan Shindong.
Tak lama kemudian sembilan namja tersebut sudah empel-empelan didalam van. Baru juga jalan beberapa menit Shindong udah grasak-grusuk nyari cemilan.
“Hyung, itu punyakuuu...!” Teriak Eunhyuk histeris begitu dilihatnya Shindong hampir meraih keripik pisang favoritnya (emang di Korea sana ada keripik pisang, gitu? Entahlah, hihihi...)
Sementara itu Heechul, Sungmin, serta Siwon asik cekakak-cekikik sambil membolak-balik majalah yang sengaja mereka bawa. Ryeowook komat-kamit, sedikit cemas, khawatir apa dia membawa bekal yang cukup untuk mereka semua, dan disebelahnya si Kyuhyun seperti biasa tenggelam dengan PSP-nya. Semua tampak gembira, Yesung tengah mengobrol ditelepon dengan ibunya. Cuma Donghae yang terdiam. Ia memikirkan hyung tersayangnya. Jangan-jangan Leeteuk hyung benar-benar sakit? Tapi bukankah tadi katanya dia mau bertemu manager?? “Aisssh...” merasa bingung sendiri ia dengan sengaja menendang kaki Kyuhyun yang duduk disebelahnya, dan....
“Andwaeee...!” Kyuhyun berteriak histeris. “Hyung, gara-gara kau menendang kakiku konsentrasiku terpecah, dan sekarang aku kalah!!” teriaknya kesal.
“Heii, menurut kalian kenapa manager mau bertemu dengan Leeteuk Hyung?” Tanya Heechul tiba-tiba tanpa menghiraukan teriakan geje Kyuhyun tadi. “Leeteuk Hyung agak aneh pagi ini, tadi juga sepertinya dia sedikit pucat....”
“Sebenarnya tadi pagi dia bilang agak pusing.. tapi dia bilang dia baik-baik saja...” Jawab Donghae.
“Jangan-jangan Leeteuk Hyung benar-benar sakit dan dia sengaja nggak bilang ke kita soalnya takut kita kecewa liburannya nggak jadi..” Celetuk Yesung yang membuat semua terdiam.
Ah, Leeteuk Hyung memang begitu... pernah dalam suatu show diluar negeri ia semalaman menjaga Siwon yang demam, padahal dia sendiri tidak enak badan, dan akibatnya setibanya di Korea dia langsung dilarikan kerumah sakit karena kecapaian. Angel without wings, benar-benar julukan yang tepat buatnya. Orang yang selalu menjadi tumpuan dan tempat mengadu semua member. Orang yang akan mengkhawatirkan mereka seperti layaknya orang tua, dan sekarang... jangan-jangan laki-laki itu benar-benar sakit tapi sengaja diam-diam agar adik-adiknya tidak khawatir dan bisa bersenang-senang dihari libur yang langka seperti ini??
Tak lama kemudian van yang sudah seperempat perjalanan itu putar haluan. Mereka sepakat pulang kerumah daripada bersenang-senang tapi hati nggak tenang seharian. Dan benarlah sesampainya disana mereka disambut oleh sang manager.
“Nah, dongsaeng-dongsaengmu pulang....” Serunya pada Leeteuk yang berbaring di sofa.
“Hyung...jadi kau benar-benar sakit??” Tanya semua member berbarengan.
“Gwaenchana, cuma sedikit kelelahan.” Leeteuk tersenyum senang, “ngomong-ngomong kenapa kalian pulang?”
“Ya! bagaimana mungkin kami bersenang-senang sementara kau sakit dan sendirian?!” Teriak Heechul gemas.
“tenang saja, hyung baik-baik saja...” Leeteuk tertawa geli sekaligus terharu.
“Mianhae, Hyung... seharusnya kami tau kau sedang nggak enak badan..” Donghae tersenyum sedih.
“Hei-hei... Hyung benar-benar baik-baik saja!!”
“Cepatlah sembuh... kalau kau segera sembuh maka aku akan menuruti semua perintahmu..” Kyuhyun berkata tulus diikuti anggukan member lainnya.
Leeteuk tersenyum penuh haru. Ia tahu saat ia menatap satu-persatu dongsaengnya, bahwa selama ia wamil nanti semua akan tetap saling menjaga. Ia percaya apapun yang terjadi mereka selamanya adalah keluarga, termasuk Kangin, Kibum, juga Hangeng yang sudah jauh disana. I 13elieve!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar